WooW!! Ini Pengakuan Mengejutkan Istri ke-2 Dimas Kanjeng Taat Pribadi Yang Menghebohkan Banyak Pihak!!
WooW!! Ini Pengakuan Mengejutkan Istri ke-2 Dimas Kanjeng Taat Pribadi Yang Menghebohkan Banyak Pihak!! |
Sorotan
masyarakat ke Dimas Kanjeng Taat Pribadi tak hanya masalah penipuan dan
pembunuhan saja. Jumlah istri pria yang mengaku bisa mendatangkan uang secara
gaib ini juga menjadi bahan perbincangan.
Banyak
orang menduga Taat Pribadi memiliki istri lebih dari empat orang. Tapi, dugaan
tersebut dibantah oleh istri Taat Pribadi, Laila.
“
Tidak benar jika bapak mempunyai istri lebih dari empat. Setahu saya dia hanya
punya tiga istri, dua dinikahi secara sah, satu siri,” ujar Laila, sebagaimana
dikutip Dream dari Warta Bromo, Jumat 30 September.
Laila
merupakan istri ke dua Taat Pribadi. Dia dinikahi sepuluh tahun silam, kala
usianya 22 tahun. Pernikahan Laila dan Tat Pribadi didaftarkan ke Kantor Urusan
Agama (KUA).
Saat
Menikah...
Menurut
Laila, setelah menikah dengan istri pertama pada 1994, Taat Pribadi dikaruniai
tiga anak. Kemudian menikah lagi dengan Laila pada 1996.
Lalu,
kata Laila, pemimpin padepokan di Probolinggo, Jawa Timur, ini menikah secara
siri dengan RH yang tinggal serumah dengan Taat Pribadi.
2
Bunker Uang Dimas Kanjeng Taat Ditemukan Dua bunker berisikan tumpukan uang
kertas rupiah ditemukan di Padepokan Dimas
Kanjeng pada Rabu 28 September kemarin. Dan sejak penemuan itu, petugas dari
Polres Probolinggo dan satuan Brimob Polda Jatim semakin memperketat penjagaan
di area padepokan itu.
Pencarian
data serta bukti-bukti lain untuk melengkapi Berita Acara Pemeriksaan (BAP)
kasus penipuan penggandaan uang, yang diduga dilakukan Taat Pribadi sejak tahun
2005, masih terus dilakukan oleh polisi.
Kapolres
Probolinggo, AKBP Arman Asmara Syarifudin membenarkan adanya hasil
penggeledehan Polda Jatim berupa 2 bunker berisi uang. Barang bukti itu pun
langsung diamankan ke Mapolda untuk proses penyelidikan lebih lanjut.
"
Memang betul polisi temukan uang di salah satu tempat di ruang utama Taat Pribadi,
tepatnya di lantai 1 dan 2. Untuk nominal dan keaslian masih dilakukan
pengecekan di Polda Jatim, apakah uang itu palsu atau asli," terang
Kapolres.
Merugi Miliaran
Penelusuran
padepokan Dimas Kanjeng Taat Pribadi sendiri dilakukan setelah polisi mendapat
laporan dari tiga orang yang menjadi korban penipuan Taat Pribadi. Dua orang
melapor ke sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) Polda Jawa Timur dan 1
korban lagi melapor ke Mabes Polri. Ketiganya mengaku telah merugi hingga
miliaran rupiah akibat aksi penipuan yang dilakukan Taat Pribadi. Polres
Probolinggo juga telah menyediakan 22 posko pengaduan untuk korban padepokan
Dimas Kanjeng. Namun sementara ini jumlah korban yang melapor belum bertambah.
Comments
Post a Comment